Fernayou Blog - Masih ingat dengan Project ARA? Project ARA adalah project smartphone buatan Google yang dapat dibongkar-pasang sesuai keinginan dari user itu sendiri. Jadi, jika user menginginkan kamera dengan piksel yang lebih bagus, tinggal copot kamera atau salah satu modul/komponen dan ganti dengan kamera baru yang memiliki piksel yang lebih besar. Begitu juga dengan user yang menjadi Music Lovers, dapat mengganti beberapa modul dengan speaker yang lebih baik.
Project ARA pertama kali diperkenalkan pada tahun 2014, namun setelah itu kabarnya sedikit demi sedikit menghilang. Namun, pada hari terakhir konferensi Google I/O 2016 lalu, Google kembali memperkenalkan Project ini, dan mengumumkan akan merilisnya pada developer pada musim gugur ini yaitu sekitar bulan September hingga Desember. Dan versi konsumennya pada tahun 2017 depan.
Menurut Wired, saat ini ada 30 orang Google yang telah menggunakan Project ARA ini untuk kegiatan sehari-harinya. Google bekerja sama dengan berbagai perusahaan besar untuk mengembangkan Project ARA (selanjutnya disebut ARA), seperti Panasonic, TDK, iHealth, Eink, Toshiba, Sony Pictures Entertainment, dan Samsung.
Pada handset Ara akan terdapat 6 modul dibelakang yang dapat dibongkar pasang, semuanya menggunakan konektor yang sama dan dapat diganti sesuai keinginan. Komponen utama seperti prosesor, baterai dan layar akan terintegrasi dengan frame. Menariknya, kini Google telah mengunggah video baru untuk promo smartphone modular Ara. Penasaran? Berikut ini adalah video ARA terbaru.
Ini adalah sebuah inovasi luar biasa dari perusahaan teknologi, yang membuat user dapat menentukan spesifikasi smartphone idamannya. Jika ada modul yang tidak digunakan, user harus menghapusnya melalui aplikasi Settings.
---
Bagaimana? Tertarik untuk membeli smartphone modular dari Google ini? Jika anda benar-benar tertarik dan ingin mencobanya sebelum versi konsumen, anda dapat mengunjungin website Google ATAP berikut untuk mendaftar sebagai developer preview.
Komentar