Fernayou Blog - Hai kawan FB,,, Apakabss?
Sebelumnya, saya ingin menanyakan sesuatu... Processor komputer sobat memiliki berapa core? Singel? Dual? Quad? Hexa? Octo? Deca? Biasanya komputer sekarang minimal memiliki processor Dual-core, yaitu memiliki dua core. Bagaimana dengan handphone sobat? Pastinya tidak lebih dari Deca-core, yaitu processor dengan 10-core.
Namun, bagaimana jika processor memiliki lebih dari 10 core? Bagaimana jika 100? Atau bahkan 1000 core? Sebuah team dari University of California baru saja mengumumkan keberhasilannya dalam mengembangkan chip processor pertama yang memiliki 1000 core didalamnya.
Chip super ini diberi nama KiloCore. Chip processor ini dapat melakukan komputasi maksimum hingga 1,78 trilliun instruksi per detik, dan dilengkapi dengan 621 juta transistor di dalamnya.
Profesor Electrical and Computer Engineering universitas, Bevan Baas menyatakan bahwa itu adalah chip processor 1000-core dengan clock rate tertinggi yang pernah didesain di Universitar. Masing-masing core dapat menjalankan program secara independen, yang tentunya lebih fleksible dibandingkan teknologi Single-Instruction-Multiple-Data yang biasa dipakai di GPU saat ini.
Jadi, KiloCore ini mampu memecah proses aplikasi menjadi beberapa bagian kecil untuk kemudian dijalankan secara paralel di masing-masing core. Dan karena masing-masing core punya clocked independen, maka chip processor ini juga hemat energi karena setiap core bisa otomatis mati jika tidak digunakan.
Dari hasil penelitian, untuk mengeksekusi 115 juta instruksi proses per detik, KiloCore hanya membutuhkan 0,7 Watt saja. Tenaga ini jauh lebih kecil daripada yang bisa dihasilkan oleh satu baterai AA. Dengan kemampuannya itu, KiloCore diklaim memiliki performa dan efisiensi mencapai 100 kali dibandingkan dengan processor laptop saat ini.
Tetapi untuk saat ini, KiloCore statusnya masih sebagai hasil penelitian. Meskipun pabrikasinya dilakukan oleh IBM, namun belum ada tanda-tanda apakah nantinya processor 1000-core ini bakal diadopsi untuk market umum.
Melihat kemampuannya, menurut saya processor super ini memiliki harga yang lumayan mahal. Mungkin segmen yang ditargetkan oleh processor ini server-server besar dari segmen bisnis yang membutuhkan kemampuan kerja luar biasa dengan "tenaga" yang lebih kecil.
---
Bagaimana? Tertarik? Nantikan kelanjutannya...
---
Sumber: ucdavis | Via: WinPoin
Sebelumnya, saya ingin menanyakan sesuatu... Processor komputer sobat memiliki berapa core? Singel? Dual? Quad? Hexa? Octo? Deca? Biasanya komputer sekarang minimal memiliki processor Dual-core, yaitu memiliki dua core. Bagaimana dengan handphone sobat? Pastinya tidak lebih dari Deca-core, yaitu processor dengan 10-core.
Namun, bagaimana jika processor memiliki lebih dari 10 core? Bagaimana jika 100? Atau bahkan 1000 core? Sebuah team dari University of California baru saja mengumumkan keberhasilannya dalam mengembangkan chip processor pertama yang memiliki 1000 core didalamnya.
Chip super ini diberi nama KiloCore. Chip processor ini dapat melakukan komputasi maksimum hingga 1,78 trilliun instruksi per detik, dan dilengkapi dengan 621 juta transistor di dalamnya.
Profesor Electrical and Computer Engineering universitas, Bevan Baas menyatakan bahwa itu adalah chip processor 1000-core dengan clock rate tertinggi yang pernah didesain di Universitar. Masing-masing core dapat menjalankan program secara independen, yang tentunya lebih fleksible dibandingkan teknologi Single-Instruction-Multiple-Data yang biasa dipakai di GPU saat ini.
Jadi, KiloCore ini mampu memecah proses aplikasi menjadi beberapa bagian kecil untuk kemudian dijalankan secara paralel di masing-masing core. Dan karena masing-masing core punya clocked independen, maka chip processor ini juga hemat energi karena setiap core bisa otomatis mati jika tidak digunakan.
Dari hasil penelitian, untuk mengeksekusi 115 juta instruksi proses per detik, KiloCore hanya membutuhkan 0,7 Watt saja. Tenaga ini jauh lebih kecil daripada yang bisa dihasilkan oleh satu baterai AA. Dengan kemampuannya itu, KiloCore diklaim memiliki performa dan efisiensi mencapai 100 kali dibandingkan dengan processor laptop saat ini.
Tetapi untuk saat ini, KiloCore statusnya masih sebagai hasil penelitian. Meskipun pabrikasinya dilakukan oleh IBM, namun belum ada tanda-tanda apakah nantinya processor 1000-core ini bakal diadopsi untuk market umum.
Melihat kemampuannya, menurut saya processor super ini memiliki harga yang lumayan mahal. Mungkin segmen yang ditargetkan oleh processor ini server-server besar dari segmen bisnis yang membutuhkan kemampuan kerja luar biasa dengan "tenaga" yang lebih kecil.
---
Bagaimana? Tertarik? Nantikan kelanjutannya...
---
Sumber: ucdavis | Via: WinPoin
Komentar